 |
| ketua LMP Laskar Merah Putih Rahadi Santika (tengah) |
Salam kebangsaan !! NKRI harga mati .
Dalam pembentukan outlet - outlet yang memperdulikan tentang bahayanya HIV/AIDS sangatlah memerlukan dan kesabaran serta keteguhan hati dan pikiran . Dalam setiap langkah awal team dar KPA Kab Grobogan . Selalu melakukan langkah - langkah serta tindakan prefentif guna keperdulian dan rasa kemanusian pada masyarakat Kab Grobogan ? Yang dalam kesadaranya masih belum mampu
menyadari tentang bahayanya HIV/AIDS .
Harapan kedepan untuk bangsa dan negara ini adalah terbebasnya generasi muda dari HIV/AIDS yang sangat merongrong genarasi penerus bangsa ini . Maka dengan semangat serta pengabdian yang tinggi dan iklas KPA Kab Grobogan dan LSM FB LMP Kab Grobogan bertekat bulat untuk perduli ,membantu , warga yang terserang HIV/AIDS , suatu bukti langkah yang sudah ditempuh bersama adalah :
1. Membentuk outlet - outlet di Gunungrejo dengan memberikan konseling singkat , memberikan bantuan kondom gratis ( pencapaian outlet 34 )
2.Membentuk warga binaan ( WB ) di Gunungrejo di bawah binaan bpk Rt Zaini 10 outlet , beliau sangatlah perduli sekali .
3. Membentuk warga binaan ( WB ) di Koplak di bawah bpk Corong beliau tak segan - segan dan iklas ,perduli mengantarkan warganya untuk melakukan test dan berobat ke rmh sakit yang ditunjuk .
4. Mengadakan konseling fice to fice dengan pihak - pihak yang membutuhkan .
5. Cafe karaoke juga diadakan konseling untuk PK dan OB nya , serta pemeriksaan mendatangkan
team VCT dan IMS .
6. Pembentukan outlet kondom juga di lakukan di teminal - terminal .
7. Dalam setiap pendistribusian LSM FB LMP Kab Grobogan bersama anggotanya .
Uraian diatas adalah sedikit dari apa yang telah di lakukan KPA Kab Grobogan dengn LSM FB LMP Kab Grobogan demi mempertahankan generasi muda penerus bangsa dengan kerjasama yang terbentuk dan terjalin baik dan kompak sekali . Marilah kita berfikir focus pada masalah penganggulangan dan pengobatan HIV/AIDS . Namun dengan demikian janganlah remehkan ini semua karena apa yang ada pada hari ini berakibat pada masa depan bangsa yang kita cintai .
Harapan kami selanjutnya adalah tentang keberadaan teman- teman ODHA yang belum bisa terjangkau , adalah tugas kita bersama untuk menjangkaunya , karena pada kenyataanya saudara - saudara kita satu persatu lemas dan akhirnya tewas , marilah kita rubah paradigma tentang kesadaran yang tertutup , pikiran yang tak perduli ,buanglah pikiran seperti itu karena itu adalah merupakan " SAMPAHNYA HATI "
