Ketua Laskar Merah Putih Bersama Anggota |
Dalam acara sosialisasi penanganan HIV AIDS ketua FB Laskar Merah Putih Grobogan Rahadi Santika mengatakan."bahwa tanpa tindakan
langsung akan sangat sangat sulit untuk mencapai sasaran HIV/AIDS dan“ribuan
orang dengan HIV akan terus meninggal akibat TB yang tidak dapat dicegah dan
diobati.”Ketiadaan kerja sama antara program kerja FB Laskar Merah Putih
Grobogan untuk
penamggulangan
dan pencegahaan HIV/AIDS menyebabkan kematian akibat kedua penyakit ini .
Hal ini dikatakan oleh Ketua FB Laskar
Merah Putih Kabupaten Grobogan Rahadi Santiko .”orang HIV-positif secara rutin
harus melakukan skrining TB dan disediakan akses pada isoniazid obat pencegah
TB, Reid mengatakan. “Kegiatan penyelamatan jiwa ini dapat dicapai dengan kerja
sama yang lebih besar antara program TB dan HIV,“Program ini murah, sederhana
dan sudah tersedia di banyak negara.”Hampir separuh kematian terkait HIV/AIDS
yang dilaporkan disebabkan oleh TB, menurut bahwa pada 2005, kurang lebih tujuh
persen orang dengan TB di seluruh dunia dites HIV dan kurang dari satu per 200 Odha melakukan tes TB. “Secara global, kita
kehilangan kesempatan penting untuk memberi perawatan yang lebih baik dan
mencegah kematian yang tidak perlu di antara Odha dan pasien TB,” Reid
mengatakan.
Untuk menangani hal ini, fb Laskar
MERAH Putih di Grobogan memberikan sosialisasi Paduan layanan kesehatan untuk pasien dengan
TB dan HIV/AIDS (Integrated Care for TB Patients Living with HIV/AIDS)”
untuk menangani kedua penyakit ini secara bersama-sama. Apabila kita ingin
menangani HIV kita harus menangani TB, terutama di Afrika yang banyak orang koinfeksi.”
Data awal dari kegiatan kerja sama pemantauan TB/HIV di seluruh
dunia sudah menunjukkan hasil dibandingkan beberapa tahun sebelumnya. Sejak
2005, sudah meningkat tiga kali lipat pada jumlah orang HIV-positif yang
melakukan skrining TB dan meningkat enam kali lipat pada jumlah orang dengan TB
yang dites HIV. (Topan)